Cara Membuat Majalah Sekolah
Player Pertemuan ke 11 BM Gel.25
Judul : Cara Membuat Majalah Sekolah
Resume Ke :11
Gelombang : 25
Hari/tanggal :Jumat,10-06-2022
Tema :Mengelola Majalah Sekolah
Narasumber : Bunda Widya Setianingsih,S.Ag
Moderator : Bunda Mutmainah
CV Bunda Widya Setianingsih,S.Ag
Bunda Widya Setianingsih,S.Ag beliau
adalah seorang guru di MI Khadijah Malang Alumni BM 21 yang kariernya melesat seperti burung Garuda terbang tinggi di angkasa. Beliau dari peserta menjadi moderator sekaligus narasumber,
kurator, dan sekarang merangkap menjadi editor, penulis buku puisi .Penulis berasal dari Kota Malang Jawa Timur. Putri ke-4 dari Bapak
Syarif dan Ibu Martini.
Menempuh pendidikan
sarjana di UIN Maliki Malang fakultas Pendidikan Agama Islam.
✍Penulis aseli Arema (Arek Malang) Jawa Timur ini memiliki
2 putra yakni Althafian dan Rakha Bisma
✍Kecintaannya pada dunia anak membuat penulis mencintai dunia
mendongeng. Tulisan yang berisi cerita dongeng untuk anakku, insyaallah
akan menjadi karya solo kedua penulis.
✍Menjadi guru madrasah dan saat ini mengajar di MI Khadijah
Malang. Spesialis pengajar siswa kelas 1 dan 2.
✍Mempunyai hobi travelling, membaca, berkebun dan menulis.
✍Sejak tahun 2012 hingga sekarang penulis menjabat sebagai
pimpinan redaksi majalah sekolah yang bertajuk “Kharisma” (Khadijah is my
inspiration).
✍Saat ini penulis dipercaya menjadi ketua penggiat literasi
madrasah atau lebih dikenal GELEM (Gerakan literasi madrasah).
✍Aktif di Komisi Nasional Pendidikan dan menjabat sebagai
sekretaris di komnasdik cabang Malang. Selain itu penulis juga aktif di
beberapa kelas menulis, seperti pernah mengikuti kelas menulis online (KMO),
belajar menulis bersama PGRI, Pucuk Diksi, kelas menulis tinta dan anggota di
komunitas penggiat literasi nasional.
✍Sejak berkenalan dengan kelas menulis bersama Om Jay, penulis
merasa memiliki komunitas penulis yamg luar biasa. Bertemu dengan banyak
narasumber hebat dan teman-teman nusantara yang humble dan luar biasa.
Bergabung dengan BM PGRI di gelombang 21. Alhamdulillah menjadi peserta terbaik
dan peserta yang pertama kali lulus dan mendapat sertifikat.
Berikut adalah
karya-karya penulis yang lahir sejak bergabung dengan kelas menulis Om
Jay. Ada kaver buku
Hasil Karya Buku-buku Bunda Widya Setianingsih,S.Ag
Buku
solo : Kumpulan puisi Cinta yang berjudul "Laras-Laras Makna Dalam
Puisi".
Buku antologi yang sudah diterbitkan antara lain.
1. Buku Ajar Juara UAMBN
2. Bukan Guru Biasa
3. Bahagianya menjadi Guru
4. Berjuta Cinta dengan Cerita
5. Antologi Puisi Cinta
6. Bumi 14 hari
7. Kumandang Kisah Remaja
8. Kado untuk ibu
9. Kisah Laskar Ilmu di Masa Pandemi
10. Jejak Pena Pengembara Aksara
11. Suara dalam Kata
12. Sekuntum Puisi
13. Sinergi Guru dan Siswa Melejitkan Prestasi
14. Merindukan Baitulloh
15. Antologi Persahabatan, Kidung Cinta
Sahabat
16. Kisah Para Pendaki Mimpi
17. Media Pembelajaran Pilihan Guru Hebat
18. Guru Hebat jilid 3
19. Aku dan Tokoh Idolaku
Sebagai
Kurator
20.
Self Healing dalam Menulis
21.
Senandung Aksara Romansa Cinta
Sebagai
Editor
22.
Kepak Rasa dalam Syahdu Kata (karya Isma Nuryani)
23.
Sewindu Makna dalam Goresan Aksara (Cut Fiqa)
Moto
dalam hidupnya
Be
The First or Be The Best.
You
Can Do Anything If You Believe It.
Saat
ini penulis bertempat tinggal di Jalan Satsuitubun gang 1 kebonsari Malang Jawa
Timur.
Penulis
dapat dihubungi melalui
Washap (085954558358),
Instagram. Widyabisma
Face
book :Widya Althafian
email widyabisma9@gmail.com
Situs
blog: Widya bisma.blogspot.com
Sejatinya
menulis berpulang untuk diri kita sendiri. Siapalah kita yang bukan apa-apa dan
patut dikenang sepanjang masa. Jika bukan kita sendiri yang mengabadikan nama
kita dalam karya. Siapa lagi???
Menulis
juga dapat mempertajam rasa, kepekaan terhadap sekitar. Dan juga melukis
segenap cerita hidup kita yang kaya akan nuansa warna.
Quotes
📝Menulislah
setiap hari, dan biarkan tulisanmu menemukan takdirnya.
📝Jika
kau bukan anak raja atau bukan anak seorang ulama maka menulislah.
Yok
saling bergandengan tangan merangkai kata penuh makna menghiasi bumi Indonesia
dengan Berjuta Aksara selaksa rasa cinta. Salam persahabatan dari bumi Arema,
untuk teman-teman hebat senusantara.. Salam
Arema.. Salam SATU JIWA.
Materi yang disampaikan oleh Bunda Widya Setianingsih, S.Ag
*SELUK BELUK MAJALAH*
MENURUT KBBI MAJALAH ADALAH :
*Terbitan berkala yang isinya
meliputi berbagai liputan jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang
patut diketahui pembaca._*
*Menurut Waktunya*
Berdasarkan Waktu
penerbitannya, majalah
dibedakan atas:
1. majalah bulanan, tengah bulanan,
mingguan, dan sebagainya’.
2. Menurut Isinya dibedakan*
Menurut pengkhususan isinya
dibedakan atas majalah berita, anak-anak, wanita, remaja, olahraga, sastra,
ilmu pengetahuan tertentu, dan sebagainya;
Untuk lebih jelasnya mari kita lihat
slide di bawah ini yang berasal dari ibu Narasumber.
Menurut Beliau yang sebagai Narasumber "Menjelaskan sejarah
singkat majalah karisma yang ada di sklhnya spt di bawah ini :
*Sejarah singkat Kharisma*
Sahabat nusantara, usia majalah
sekolah kami kurang lebih 13 tahunan.
Majalah Kharisma lahir sejak tahun
2007.Pada tahun 2008 sempat vakum selama dua tahun. Kemudian pada tahun 2010
terbit lagi dengan title Kharisma reborn.
Mengapa reborn?
Karena Kharisma terbit dengan penampilan yang baru. Saat pertama kali
terbit
tentu tampilan dan isinya tidak
seperti saat ini.
Tampilan Kharisma sangat sederhana
sekali. Hanya berukuran 21 cm x 16 cm (separuh folio). Itupun tidak dicetak.
Hanya di fotokopi hitam putih.
Artikelnya pun belum beragam dan
sederhana sekali. Kemudian lahir kembali dengan tampilan lebih menarik,
keren, dicetak, berwarna, hard cover dan isinya lebih beragam. Walaupun
halamannya waktu itu hanya ada 20 an halaman (sekarang 40 halaman).
Crewnya pun terbatas. Saat itu hanya
ada pimred merangkap layout, dan saya sebagai reporter merangkap editor.
Kemudian tahun 2010 saya diangkat
menjadi pimred, barulah pembaharuan total dilakukan. Luar biasa bukan...
Beliau menjelaskan
langkah-langkah menerbitkan sebuah majalah, seperti di bawah ini.
*LANGKAH LANGKAH MENERBITKAN MAJALAH
SEKOLAH*
1. Menyatukan ide dan gagasan.
Mencari teman-teman yang memiliki jiwa literasi dan organisasi. Membentuk
susunan redaksi majalah
2. Mengajukan Proposal. Membuat proposal meliputi latar
belakang, tujuan, susunan redaksi, anggaran dana dsbnya.
3. Membuat rancangan majalah.
Menentukan nama majalah, isi berita, pendanaan dll.
4. Mencari rekanan pendukung.
Percetakan, sponsor dll
Selanjutnya beliau melanjutkan
penjelasannya seperti di bawah ini.
*Susunan Redaksi Majalah Sekolah*
1. Penasehat : Dari Yayasan
Sekolah/Komite Sekolah
Tugasnya: Memberikan segala
pertimbangan terhadap segenap crew tentang majalah sekolah
2. Penanggung Jawab : Yaitu Kepala
Sekolah
Tugasnya : Bertanggung jawab atas
keseluruhan jalannya penerbitan pers, baik ke dalam maupun ke luar. Ia dapat
melimpahkan pertanggungjawabannya kepada Pemimpin Redaksi sepanjang menyangkut
isi penerbitan (redaksional)
3. Pimpinan redaksi : Dari Guru yang
ditunjuk. Pemimpin Redaksi (Editor in Chief) bertanggung jawab terhadap
mekanisme dan aktivitas kerja keredaksian sehari-hari. Ia harus mengawasi isi
seluruh rubrik media massa yang dipimpinnya.
4. Editor :Tugasnya: Bertanggung jawab
swa sunting tulisan, proofreading dan mengedit semua tulisan
5. Reporter : Reporter merupakan
“prajurit” di bagian redaksi. Mencari berita lalu membuat atau menyusunnya,
merupakan tugas pokoknya.
6. Fotografer : Tugasnya mengambil gambar peristiwa atau objek tertentu
yang bernilai berita atau untuk melengkapi tulisan berita yang dibuat wartawan
tulis.
7. Layout : Tugasnya mendesain majalah, dan tata
letaknya agar menjadi tampilan komunikatif dan menarik untuk disajikan
8. Bendahara : Tugasnya: Mengatur
jalannya sirkulasi keuangan majalah sekolah
Penjelasan ibu narasumber
berikutnya,
*Apa Manfaat Majalah Sekolah?*
1. Sebagai sarana komunikasi sekolah
dengan walimurid, dan siswa
2.Media komunikatif sekolah yang
berisi berita-berita sekolah, informasi, pengetahuan dan hiburan.
3. Wadah kreativitas guru dan siswa dalam
berkarya (menulis, menggambar dll)
4. Sarana publikasi sekolah di
masyarakat
5. Menjadi Kebanggaan sekolah dan
menambah nilai plus sekolah terutama saat akreditasi.
Penjelasan ibu Narasumber
selanjutnya ialah seperti di bawah ini.
*Hal-hal yang perlu diperhatikan
dalam menerbitkan majalah.*
1. Membuat nama majalah.
a. Buatlah
nama yang unik, menarik dan mudah diingat.
b. Bisa juga membuat nama majalah
berupa singkatan nama sekolah, atau kata-kata yang menginspirasi.
Contoh : SMART, MUTUALISTA, KONTAK,
CAHAYA.
KHARISMA singkatan dari Khadijah Is
My Inspiration.
2. Menentukan artikel yang akan ditampilkan.
1. Visi Misi Sekolah : Visi, misi sekolah masing-masing dituliskan di hal
2.
2. Salam Redaksi : Kata sapaan
pimred pada pembaca, menyampaikan isi majalah secara singkat, tema majalah,
kondisi teraktual saat itu.
3. Berita Sekolah :
Kegiatan-kegiatan sekolah, misalnya peringatan PHBI-PHBN, kegiatan sekolah dll.
4. Profil Guru : Dimuat secara
bergiliran mulai dari kasek, wakasek, guru, staf pendidik.
5. Profil Siswa Berprestasi:
Menampilkan siswa paling berpretasi.
6. Karya Siswa : Menampilkan tulisan
siswa, puisi, cerpen, foto hasil karya siswa berupa kerajinan, gambar
dll.
7. Kegiatan Siswa: Kegiatan
outingclass, ataupun inclass. Misalnya outbound, praktek di kelas, unjuk kerja,
game dll.
8. Kuiz berhadiah: Disesuaikan
dengan jenjang kelas. Untuk SD TTS, tebak gambar, dll. Dan berhadiah.
9. Prestasi Sekolah : menampilkan
prestasi terbaru dari guru, siswa, dan sekolah.
10. Info dan pengumuman: Info ujian,
libur dsbnya
Mengapa harus ada ISSBN jawabannya
seperti penjelasan beliau di bawah ini.
" Mengajukan ISSBN. Agar
majalah kita memiliki hak paten, maka Mengajukan ISSBN sangatlah penting. Kita
bisa menghubungi penerbit untuk membantu kita mendapatkan ISSBN "
Slide Cara Mengelola Majalah Sekolah
Semoga tulisanku bermanfaat bagi pembaca dan pengunjung blog emak dan bagi pemula yang sedang belajar menulis.
#BM.Gel.25
#Semangat Untuk Menulis
#PGRI Luar Biasa
Resume Ke :11
Gelombang : 25
Hari/tanggal :Jumat,10-06-2022
Tema :Mengelola Majalah Sekolah
Narasumber : Bunda Widya Setianingsih,S.Ag
Moderator : Bunda Mutmainah
Bunda Widya Setianingsih,S.Ag beliau adalah seorang guru di MI Khadijah Malang Alumni BM 21 yang kariernya melesat seperti burung Garuda terbang tinggi di angkasa. Beliau dari peserta menjadi moderator sekaligus narasumber, kurator, dan sekarang merangkap menjadi editor, penulis buku puisi .Penulis berasal dari Kota Malang Jawa Timur. Putri ke-4 dari Bapak Syarif dan Ibu Martini.
Menempuh pendidikan
sarjana di UIN Maliki Malang fakultas Pendidikan Agama Islam.
✍Penulis aseli Arema (Arek Malang) Jawa Timur ini memiliki
2 putra yakni Althafian dan Rakha Bisma
✍Kecintaannya pada dunia anak membuat penulis mencintai dunia
mendongeng. Tulisan yang berisi cerita dongeng untuk anakku, insyaallah
akan menjadi karya solo kedua penulis.
✍Menjadi guru madrasah dan saat ini mengajar di MI Khadijah
Malang. Spesialis pengajar siswa kelas 1 dan 2.
✍Mempunyai hobi travelling, membaca, berkebun dan menulis.
✍Sejak tahun 2012 hingga sekarang penulis menjabat sebagai pimpinan redaksi majalah sekolah yang bertajuk “Kharisma” (Khadijah is my inspiration).
✍Saat ini penulis dipercaya menjadi ketua penggiat literasi
madrasah atau lebih dikenal GELEM (Gerakan literasi madrasah).
✍Aktif di Komisi Nasional Pendidikan dan menjabat sebagai
sekretaris di komnasdik cabang Malang. Selain itu penulis juga aktif di
beberapa kelas menulis, seperti pernah mengikuti kelas menulis online (KMO),
belajar menulis bersama PGRI, Pucuk Diksi, kelas menulis tinta dan anggota di
komunitas penggiat literasi nasional.
✍Sejak berkenalan dengan kelas menulis bersama Om Jay, penulis
merasa memiliki komunitas penulis yamg luar biasa. Bertemu dengan banyak
narasumber hebat dan teman-teman nusantara yang humble dan luar biasa.
Bergabung dengan BM PGRI di gelombang 21. Alhamdulillah menjadi peserta terbaik
dan peserta yang pertama kali lulus dan mendapat sertifikat.
Berikut adalah karya-karya penulis yang lahir sejak bergabung dengan kelas menulis Om Jay. Ada kaver buku
Buku
solo : Kumpulan puisi Cinta yang berjudul "Laras-Laras Makna Dalam
Puisi".
Buku antologi yang sudah diterbitkan antara lain.
1. Buku Ajar Juara UAMBN
2. Bukan Guru Biasa
3. Bahagianya menjadi Guru
4. Berjuta Cinta dengan Cerita
5. Antologi Puisi Cinta
6. Bumi 14 hari
7. Kumandang Kisah Remaja
8. Kado untuk ibu
9. Kisah Laskar Ilmu di Masa Pandemi
10. Jejak Pena Pengembara Aksara
11. Suara dalam Kata
12. Sekuntum Puisi
13. Sinergi Guru dan Siswa Melejitkan Prestasi
14. Merindukan Baitulloh
15. Antologi Persahabatan, Kidung Cinta
Sahabat
16. Kisah Para Pendaki Mimpi
17. Media Pembelajaran Pilihan Guru Hebat
18. Guru Hebat jilid 3
19. Aku dan Tokoh Idolaku
Sebagai
Kurator
20.
Self Healing dalam Menulis
21.
Senandung Aksara Romansa Cinta
Sebagai
Editor
22.
Kepak Rasa dalam Syahdu Kata (karya Isma Nuryani)
23.
Sewindu Makna dalam Goresan Aksara (Cut Fiqa)
Moto
dalam hidupnya
Be
The First or Be The Best.
You
Can Do Anything If You Believe It.
Saat ini penulis bertempat tinggal di Jalan Satsuitubun gang 1 kebonsari Malang Jawa Timur.
Penulis dapat dihubungi melalui
Washap (085954558358),
Instagram. Widyabisma
Face
book :Widya Althafian
email widyabisma9@gmail.com
Situs blog: Widya bisma.blogspot.com
Sejatinya menulis berpulang untuk diri kita sendiri. Siapalah kita yang bukan apa-apa dan patut dikenang sepanjang masa. Jika bukan kita sendiri yang mengabadikan nama kita dalam karya. Siapa lagi???
Menulis
juga dapat mempertajam rasa, kepekaan terhadap sekitar. Dan juga melukis
segenap cerita hidup kita yang kaya akan nuansa warna.
Quotes
📝Menulislah
setiap hari, dan biarkan tulisanmu menemukan takdirnya.
📝Jika kau bukan anak raja atau bukan anak seorang ulama maka menulislah.
Yok saling bergandengan tangan merangkai kata penuh makna menghiasi bumi Indonesia dengan Berjuta Aksara selaksa rasa cinta. Salam persahabatan dari bumi Arema, untuk teman-teman hebat senusantara.. Salam Arema.. Salam SATU JIWA.
Materi yang disampaikan oleh Bunda Widya Setianingsih, S.Ag
*SELUK BELUK MAJALAH*
*Terbitan berkala yang isinya
meliputi berbagai liputan jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang
patut diketahui pembaca._*
dibedakan atas:
Menurut pengkhususan isinya dibedakan atas majalah berita, anak-anak, wanita, remaja, olahraga, sastra, ilmu pengetahuan tertentu, dan sebagainya;
Untuk lebih jelasnya mari kita lihat slide di bawah ini yang berasal dari ibu Narasumber.
*Sejarah singkat Kharisma*
Mengapa reborn?
Karena Kharisma terbit dengan penampilan yang baru. Saat pertama kali
terbit
tentu tampilan dan isinya tidak
seperti saat ini.
Tampilan Kharisma sangat sederhana
sekali. Hanya berukuran 21 cm x 16 cm (separuh folio). Itupun tidak dicetak.
Hanya di fotokopi hitam putih.
Artikelnya pun belum beragam dan sederhana sekali. Kemudian lahir kembali dengan tampilan lebih menarik, keren, dicetak, berwarna, hard cover dan isinya lebih beragam. Walaupun halamannya waktu itu hanya ada 20 an halaman (sekarang 40 halaman).
Crewnya pun terbatas. Saat itu hanya ada pimred merangkap layout, dan saya sebagai reporter merangkap editor.
Kemudian tahun 2010 saya diangkat menjadi pimred, barulah pembaharuan total dilakukan. Luar biasa bukan...
Beliau menjelaskan langkah-langkah menerbitkan sebuah majalah, seperti di bawah ini.
1. Menyatukan ide dan gagasan. Mencari teman-teman yang memiliki jiwa literasi dan organisasi. Membentuk susunan redaksi majalah
Selanjutnya beliau melanjutkan
penjelasannya seperti di bawah ini.
Tugasnya: Memberikan segala
pertimbangan terhadap segenap crew tentang majalah sekolah
Tugasnya : Bertanggung jawab atas
keseluruhan jalannya penerbitan pers, baik ke dalam maupun ke luar. Ia dapat
melimpahkan pertanggungjawabannya kepada Pemimpin Redaksi sepanjang menyangkut
isi penerbitan (redaksional)
3. Pimpinan redaksi : Dari Guru yang ditunjuk. Pemimpin Redaksi (Editor in Chief) bertanggung jawab terhadap mekanisme dan aktivitas kerja keredaksian sehari-hari. Ia harus mengawasi isi seluruh rubrik media massa yang dipimpinnya.
6. Fotografer : Tugasnya mengambil gambar peristiwa atau objek tertentu
yang bernilai berita atau untuk melengkapi tulisan berita yang dibuat wartawan
tulis.
7. Layout : Tugasnya mendesain majalah, dan tata letaknya agar menjadi tampilan komunikatif dan menarik untuk disajikan
1. Sebagai sarana komunikasi sekolah dengan walimurid, dan siswa
2.Media komunikatif sekolah yang
berisi berita-berita sekolah, informasi, pengetahuan dan hiburan.
3. Wadah kreativitas guru dan siswa dalam
berkarya (menulis, menggambar dll)
4. Sarana publikasi sekolah di
masyarakat
5. Menjadi Kebanggaan sekolah dan
menambah nilai plus sekolah terutama saat akreditasi.
Penjelasan ibu Narasumber selanjutnya ialah seperti di bawah ini.
a. Buatlah nama yang unik, menarik dan mudah diingat.
b. Bisa juga membuat nama majalah
berupa singkatan nama sekolah, atau kata-kata yang menginspirasi.
Contoh : SMART, MUTUALISTA, KONTAK,
CAHAYA.
2. Menentukan artikel yang akan ditampilkan.
1. Visi Misi Sekolah : Visi, misi sekolah masing-masing dituliskan di hal
2.
2. Salam Redaksi : Kata sapaan pimred pada pembaca, menyampaikan isi majalah secara singkat, tema majalah, kondisi teraktual saat itu.
3. Berita Sekolah : Kegiatan-kegiatan sekolah, misalnya peringatan PHBI-PHBN, kegiatan sekolah dll.
4. Profil Guru : Dimuat secara bergiliran mulai dari kasek, wakasek, guru, staf pendidik.
5. Profil Siswa Berprestasi: Menampilkan siswa paling berpretasi.
6. Karya Siswa : Menampilkan tulisan siswa, puisi, cerpen, foto hasil karya siswa berupa kerajinan, gambar dll.
7. Kegiatan Siswa: Kegiatan outingclass, ataupun inclass. Misalnya outbound, praktek di kelas, unjuk kerja, game dll.
8. Kuiz berhadiah: Disesuaikan dengan jenjang kelas. Untuk SD TTS, tebak gambar, dll. Dan berhadiah.
9. Prestasi Sekolah : menampilkan prestasi terbaru dari guru, siswa, dan sekolah.
Mengapa harus ada ISSBN jawabannya
seperti penjelasan beliau di bawah ini.
" Mengajukan ISSBN. Agar
majalah kita memiliki hak paten, maka Mengajukan ISSBN sangatlah penting. Kita
bisa menghubungi penerbit untuk membantu kita mendapatkan ISSBN "
Komentar
Posting Komentar