Alhamdulillah
hari Rabu,24 Nopember 2021 Bagiku merupakan hari yang sangat menyenangkan.
Sebab sejak daftar mengikuti “Pelatihan Guru Motivator Literasi Digital”.
Baiklah akan saya uraikan hasil pelatihan di Grup “GURU MOTIVATOR LITERASI DIGITAL
(GMLD BATCH 2 ). Pelatihan dilaksanakan setiap hari Senin,Rabu dan Jumat
Mulai pukul 16.00-18.00.
Pada hari Senin,22 Nopember
2021 sebagai Moderator adalah Bunda
Helwiyah. Dan sebagai Narasumber Master Deni Darmawan beliau sangat luar biasa tulisannya. Acara
hari ini materi yang beliau sampaikan berjudul “KETERAMPILAN
DIGITAL UNTUK MASA DEPAN CERAH “
Profil Master Deni Darmawan
Video tentang Master Deni Darmawan
Video tentang seorang bayi Era Digital 4.0
Perkembangan Tehnologi di masyarakat industri 1.0-5.0
Kita sudah memasuki berbagai Era mulai dari Era Society 0.1 sampai Era Societ 5.0. Begitu cepat perubahan dari Era ke Era. Saat ini, tidak terasa kita sudah memasuki Era Society 5.0. Padahal, seperti baru kemarin memasuki Era Society 4.0 atau revolusi industri 4.0. Mau tidak mau, kita harus siap untuk beradaptasi, bermigrasi dengan segala perubahan yang terjadi. Era selanjutnya, kita tidak tahu apakah nanti ada Era Society 6.0, 0.7, 0.8 dan seterusnya. Wallahu’alam.
Ada sebuah film yang menarik yang pernah beliau liat yang menggambarkan era masa depan. Film besutan Steven Spielberg berjudul “Ready Player One” berlatar di dunia nyata dan realitas virtual pada era 2045. Film ini akan membawa Bapak/Ibu antara dunia nyata dan dunia virtual. Ketika dunia nyata dan realitas virtual saling tumpang tindih. Penasaran! silahkan nonton aja ya Bapak/Ibu. Sudah ada Netflix.
Guru motivator literasi digital yang hebat. Guru itu digugu dan ditiru. “Ing Ngarso Sung Tulodho IngMadyo Mangun Karso Tut Wuri Handayani” artinya di depan memberi teladan, Di tengah membangun kemauan, Di belakang memberi dorongan dan pengaruh yang baik ke arah kemandirian. Begitu kata Ki Hajar Dewantoro (Bapak Pendidikan Indonesia).
Semboyan itu terus kita pegang sebagai pengajar dan pendidik. Agar kita terus menjadi teladan, terus mau belajar dan terus memotivasi peserta didik kita. Nah, menjadi motivator guru literasi digital (GMLD) kita harus bertransformasi menjadi menjadi guru abad 21, yaitu menjadi guru yang multitasking.
Guru yang mempunyai keterampilan digital. Guru yang sudah melek teknologi, istilah yang dipakai oleh Bapak Munif Chatib, guru harus bermigrasi agar bisa akrab dan menggunakan teknologi untuk aktivitasnya.
Video konten kreatif yang dibuat oleh mahasiswa dalam membumikan nilai-nilai pancasila. Diharapkan , hasil konten kreatif kolaborasi ini mampu membuka kesadaran generasi milenial Y dan Z agar bisa memahami dan menyerap nilai-nilai pancasila.
Karya tulis Master Deni Darmawan
KESIMPULAN :
Di Era Digital semakin hari semakin luar biasa pergerakkannya.
Kita harus melek di Era Digital baik Literasi dan Digital. Agar tidak salah tapsir.
Ada waktu santai pergunakan dengan hal-hal yang baik.
Kalau ada info harus dengan teliti dan hati-hati dalam mengambil keputusan.
Ada informasi yang baru harus kita pelajari terlebih dahulu.
Jangan asal memberikan keputusan yang menjadi bumerang untuk kita.
Berpikir yang baik terhadap orang yang belum kita kenal.
Kewaspadaan dan hati-hati dalam memberikan keputusan dalam segala hal.
Hasil undian dari tema yang diusulkan #TigaKata# adalah judul dari Bunda Yusni yang menang. Luar biasa... Sahabat Grup Cakrawala Blogger Guru Indonesia. Kira-kira apa yang harus ditulis olehku??? Bingung juga hanya tigakata judulnya. Saya lebih suka menulis puisi akrostik dengan tigakata tersebut. Mudah-mudahan sesuai dengan keinganan Bunda Yusni. AKU KAMU DIA A langkan indahnya kalau balik ke masa muda K uingat dia mantan pacarku U murku sudah tidak muda lagi alias remaco K enangan yang tidak pernah kulupakan A ntara aku kamu dan dia M asa muda yang sangat indah U sahaku ingin jadi istrimu sayang kita tidak berjodoh D alam lamunku hilang sirna I ngat aku lagi masak di dapur A duh... Aku lupa lagi membuat gorengan ha... Puisi Akrostik Bandung, 11-03-2021 Sri_Bandung ...
Mulai hari Senin, 30-11-2020 sampai dengan hari Sabtu, 05-12-2020 .Murid-murid dari jenjang TK, SD, SMP, SMA/SMK sampai Perguruan Tinggi melaksanakan PAS (Penilaian Akhir Semester) 1 .Itu juga tergantung jadwal yang sudah ditentukan oleh pihak Dinas dan hasil rapat Ibu Pengawas,Ibu Kepala Sekolah dan Guru-guru. Untuk murid-muridku kelas 1 dan 2 SD jadwal PAS sudah ditentukan yaitu hari Senin, 30-11-2020 sampai dengan hari Sabtu, 05-12-2020.Berkas soal diphoto copy lalu dibagikan ke murid-murid.Untuk dikerjakan di rumah masing-masing. Dengan di bimbing oleh orang tuanya. Pikiranku merasa risau juga karena hasil nilainya sangat tinggi sekali .Ulangan yang dikerjakan di rumah lebih tinggi. Daripada ulangan yang dikerjakan di sekolah. Sudah jelas kalau di sekolah anak lebih fokus. Karena tidak ada yang membantu .Betul-betul hasil kerjanya sendiri. Namanya guru pasti bisa mengenal karakter murid-murid. Mana yang sudah bisa menulis,membaca dan tidak bisa membaca ...
Biasanya setiap pelaksanaan PTS / PAS .Sudah ramai dengan kehadiran murid-murid. Karena di bagi per/pluh.Untuk murid kelas 1 2 3 masuk di pagi hari dari pukul 07.00-09.00. Lalu masuk siang murid kelas 4 5 6 dari pukul 09.00-13.00. Sejak pandemi covid. 19 belajar dialihkan ke rumah masing-masing.Sebagai guru dan pendamping adalah orang tua.Guru berperan dalam memberikan tugas, menjelaskan serta memberi contoh. Lalu satu minggu sekali buku tugas di kirim ke sekolah. Karena menurutku sebagai guru /wali kelas dalam menilaian bukan hanya pengetahuan saja. Tetapi ketrampilan, kehadiran dalam mengirim buku tugas. Itu juga bisa dijadikan bukti untuk mengisi absensi setiap harinya. Ada juga yang tidak mengirimkan buku tugas. Berarti orang tua tidak ada perhatiannya /tidak tanggingjawab. Kadang-kadang lucu juga belajar kelas daring /PJJ. Untuk Tahun Pelajaran 2019-2020 terutama murid baru. Tidak mengenal satu sama lainya. Baik wajah, nama dan alamat rumah tidak tahu. ...
Terima kasih
BalasHapusYa, Bunda... Trimks motivasinya sdh berkunjung. Jd tambah semangat untuk menulis 🙏🙏🙏🙏🙏
HapusWah. Beliau orang Banten juga?
BalasHapusMaterinya padet. Keren
Seperti biasa, resume nya lengkap...
BalasHapusSaya ingin coba praktekkan tips membaca cepatnya...
Sehat terus Bu SY